Pada hari Senin, 15 Mei 2019 telah ditandatangani nota kesepahaman antara Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Badan Layanan Umum tentang pelaksanaan pengadaan barang/jasa di bidang kemaritiman. Selanjutnya dilakukan kontrak kerjasama untuk penyusunan naskah akademik pengendalian pencapaian target energi baru terbarukan dalam bauran energi nasional dengan Deputi Bidang SDM, IPTEK dan Budaya Maritim untuk lokasi Kabupaten Banggai, Propinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan pertama yang telah dilakukan adalah survei potensi EBT, perikanan, pariwisata, industri dan kegiatan perekonomian lainnya di Kabupaten Banggai , 23-29 Mei 2019 oleh tim teknis BLU P3Tek KEBTKE. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan data-data primer sebagai bahan penyusunan naskah akademik untuk Kabupaten Banggai.
Lokasi survei komoditi EBT dan perekonomian di Kabupaten Banggai oleh BLU P3Tek-KEBTKE di fokuskan di daerah yang belum terlistriki dan mempunyai potensi perekonomian maritime seperti di Pulau Dua, Pulau Tinalapu dan daerah pesisir yang banyak terdapat tempat pengolahan ikan. Daerah-daerah lain yang berpotensi EBT (berdasarkan data Peta Potensi EBT, P3TKEBTKE:2016) juga dilakukan verifikasi data pengukuran di lapangan. Selain melakukan pengukuran data, tim juga melakukan pengumpulan data-data sekunder di dinas-dinas terkait seperti Dinas PMPTSP, PT. PLN wilayah Banggai, BAPPEDA, Dinas Perkebunan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kelautan dan Perikanan, PT Indotropic Banggai, Balai Karantina Perikanan, Dinas Pariwisata.
Kegiatan dilanjutkan dengan konsinyeering untuk pembuatan naskah akademik untuk kemudian hasilnya akan dipaparkan dalam FGD antara Kemenko Bidang Kemaritiman dengan Pemerintah Kabupaten Banggai.
Kegiatan ini merupakan lokasi pertama dari beberapa lokasi yang direncanakan untuk dikerjakan oleh BLU P3Tek KEBTKE di tahun anggaran 2019.