Senin, 16 Juni 2025 39
Mamat & Keval
Jakarta - 12 Juni 2025, dalam rangka proses penyusunan regulasi standar kinerja energi minimum (SKEM) dan Label Tanda Hemat Energi (LTHE) untuk peralatan pemanfaat energi pompa air, dilaksanakan kegiatan diskusi pengembangan kapasitas terkait metode pengujian pompa air guna menyeragamkan dan meningkatkan pengetahuan terkait metode pengujian yang telah dikembangkan di Balai Basar Survei dan Pengujian Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (BBSP KEBTKE) oleh Direktorat Konservasi Energi, Direktorat Jenderal EBTKE, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM).
Kegiatan ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari Kementerian/Lembaga, Laboratorium Pengujian Pemerintah maupun swasta dan Lambaga Sertifikasi Produk. Pada kegiatan ini disampaikan tentang protokol pengujian performa energi peralatan pemanfaat pompa air tipe sumur dangkal, sumur dalam, semi-jet dan jet yang telah selesai dikembangkan.
Dalam sambutannya, Direktur Konservasi Energi, menyampaikan bahwa berdasarkan Indonesia Residential End Use Survey yang telah dilaksanakan oleh CLASP tahun 2020 diperoleh data bahwa pompa air merupakan salah satu dari sepuluh peralatan pengkonsumsi energi terbesar di sektor residensial untuk itu regulasi efisiensi energi berupa penerapan SKEM dan LTHE untuk pompa air sangat dibutuhkan.
Pada acara yang diadakan secara luring dan daring ini, diadakan pemaparan materi oleh BBSP KEBTKE terkait Ruang Lingkup dan Metode Pengujian Pompa Air dan PT Panasonic Manufacturing Indonesia mengenai Praktik-Praktik Terbaik terkait Pengujian Pompa Air. Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi dan kunjungan ke laboratorium BBSP KEBTKE untuk pengujian pompa air. Agenda ini lalu diakhiri dengan foto bersama yang dilakukan oleh seluruh peserta.
Melalui pengembangan kapasitas ini, BBSP KEBTKE selaku tuan rumah, mengharapkan peningkatan kualitas laboratorium baik dari segi metode uji, kapasitas teknis, dan penyediaan data pengujian sehingga mampu menjadi acuan bagi laboratorium sejenis di seluruh Indonesia. BBSP KEBTKE pun mengajak para stakeholder, laboratorium pengujian pemerintah dan juga perusahaan swasta untuk dapat berkolaborasi demi mewujudkan harapan tersebut dan mendorong inovasi teknologi hemat energi yang dapat melindungi konsumen dan juga lingkungan hidup dari emisi gas rumah kaca.